Jo Malone "Peony & Blush Suede" Cologne

Kalau kalian sudah membaca post Jo Malone sebelumnya, you know how much I love this brand so much ! Mulai dari wanginya yang tidak ada 'dupe', long lasting walaupun hanya cologne, desain botol, etc. Dan honestly, aku memberikan rating 5/5 untuk parfum favoritku ini. Sorry Chanel, Dior and Guerlain but luxury didn't means to cost money !

Dan kali ini yang akan aku review adalah The English Pear & Freesia's most beloved sister (dalam versiku) yaitu Peony & Blush Suede. Kenapa aku bilang mereka berdua adalah the most beloved sisters ? Karena mereka saling melengkapi, ketika dua parfum ini dicampur maka akan muncul wangi baru yang exceed your expectation in a good way dan mereka memang menjadi dua parfum Jo Malone favorit aku. So, tanpa perlu berlama-lama mari kita review parfum cantik ini...



  •  Notes
Waktu pertama kali mencoba aromanya, aroma yang pertama kali keluar adalah aroma buah-buahan yang ringan dan segar semacam apel, kemudian muncul aroma rose yang sexy dan jasmine yang elegant. Tiga roma tersebut berpadu dengan cantik menimbulkan kesan fresh yang girly sebagai top notes.
Kemudian setelah beberapa saat barulah muncul aroma peony sebagai pusat perhatian. Aromanya elegant, romantis, classy dan cantik. Aroma main notes tersebut mampu memberikan sensasi (atau persepsi lebih tepatnya) feminim kepada pemakainya.
Yang terakhir sebagai base notesnya adalah tentu saja aroma suede. Jika kalian belum tahu apa itu suede, suede adalah salah satu jenis leather yang lebih halus, lebih lembut dan lebih lentur biasanya digunakan sebagai material untuk membuat sepatu, purse, dan tas. Nah jika kalian terbiasa menggunakan barang-barang yang terbuat dari leather asli, pasti tahu dong aroma leather seperti apa ? Sedikit smoky, pekat dan bitter. Ya, seperti itulah aroma base notes dalam parfum ini. Ada unsur smoky, pekat dan bitter tapi tidak terlalu menonjol karena sudah berpadu dengan luwes bersama peony, jasmine, rose dan apple tadi. Tidak ada kesan maskulin, manly sama sekali dalam parfum fresh floral fruity ini walaupun ada aroma suede-nya. You can try by yourself babe !
  • Packaging

Foto diatas diambil ketika aku baru saja untied and unboxing Jo Malone ini. As you can see kalau kalian beli Jo Malone yang asli pasti akan diletakkan didalam karton persegi panjang, dimana di dalam karton tersebut juga dilapisi oleh remasan kertas crepe yang tebal untuk melindungi parfum agar tidak pecah ketika dibawa, kemudian ditutup oleh karton juga lalu diberi pita hitam sebagai pemanis. Yang aku suka dari karton pembungkus Jo Malone karena karton tersebut kokoh, tidak seperti karton pembungkus parfum lain yang bisa dilipat hanya dengan jari jemari hehehehe...

Kalau untuk botolnya sendiri memang penampakannya berbeda dibanding dengan Jo Malone kemasan 30 ml yang terlihat ramping (kalau orang bilang KuTiLang, Kurus Tinggi Langsing Hehehe). Untuk kemasan 100 ml ini botolnya agak cebol gitu, pendek, lebar dengan cap botol seperti jamur untungnya kacanya tebal tapi agak sedikit berat sih. Karena tebal dan berat ini tadilah yang menyebabkan Jo Malone 100 ml ini kurang enak dibawa dan dimasukkan ke tas tapi tetap enak kok digenggam. Oh iya, Jo Malone 100ml ini aplikatornya berbentuk spray ya, tinggal tarik tutup botolnya maka akan terlihat aplikatornya.
  • Longevity
Awet banget ! Walaupun hanya cologne tapi tak perlu diragukan lagi, kualitas parfumnya sama dengan Eau de Parfum lho. Awet dan tetap stay berjam-jam bahkan setelah dicuci wanginya tetap ada.
  • Sillage
Moderate, kalau pakainya juga biasa saja. Kalau kamu pakainya kebanyakan juga akan mengganggu orang-orang disekitarmu. Aku selama ini pakai Jo Malone tidak pernah terlalu banyak, maksimal lima kali semprot di spot yang berbeda dan belum pernah dapat komplain aneh dari orang sekitar.
  • Usage
Aku prefer parfum ini digunakan ketika siang hari bukan malam hari karena karakternya yang feminim, floral, fresh, and fruity ini akan terlalu soft kalau digunakan di malam hari. Untuk pilihan acaranya sih menurutku lebih cocok digunakan di acara semi formal atau kencan bersama pacar atau ketemu calon mertua. Tapi bukan berarti parfum ini tidak cocok untuk acara santai ya, tetap bisa kok ! Aku suka pakai parfum ini ketika mood lagi ceria !
  • Outlier Scent
Tidak ada, aromanya stay sejak pertama kali disemprot dan tidak berduet dengan aroma keringat, matahari, debu dan polusi
  • Price
RM 450 untuk 100ml atau sekitar 1.665.000 IDR
 *Kurs saat itu berkisar Rp. 3.700 untuk 1 RM (Ringgit Malaysia)
  • Where To Buy
Aku membelinya di Pavilion Kuala Lumpur, ketika sedang berlibur 2016 yang lalu. Kebetulan karena aku sering berkunjung kesana, Sales Storenya sampai hafal dengan mukaku. Enaknya di Jo Malone ini kamu bisa bertanya dan berkonsultasi dengan Sales Store mereka yang berpengalaman dan terlatih tentang parfum apa yang ingin kamu cari, kamu suka aroma seperti apa, atau kamu suka aroma bunga atau buah apa kemudian mereka akan membantumu untuk menemukan parfum yang sesuai keinginanmu. Kebetulan saat itu aku ingin membeli parfum yang memberi kesan feminim, elegan tetapi tetap bersahaja dan mereka menyarankan aku untuk membeli Peony & Blush Suede ini yang juga menjadi best seller mereka. Untungnya, ternyata aku juga suka, bahkan jatuh cinta.
Di Indonesia saat ini belum ada gerai resmi Jo Malone, entah kapan ada. Di Asia Tenggara gerai resmi mereka berada di Malaysia, Singapore dan Thailand. But in Malaysia is way cheaper than in Singapore that's why I used to shop Jo Malone at KL.
  • Pros
Smells great, Long lasting, Bisa di Mix dengan Parfum Jo Malone lain (you can try to mix this one with Blackberry & Bay, Nectarine Blossom & Honey, Wild Bluebell dan Woodsage & Sea Salt and experience the uniqueness), No Outlier, Botol mudah dibawa, karton penyimpanan tebal.
  • Cons
Botol yang terbuat dari kaca yang tebal dan agak berat sehingga agak membuat was-was untuk ditaruh sembarangan dan dibawa kemana-mana. Better she stays at your shelf. Tapi kalau kalian ingin memiliki parfum ini dalam kemasan yang mudah dibawa kemana-mana, kalian boleh membeli yang size 30ml. Very travel friendly and only cost RM 225 atau IDR. 832.500 
  • All Rate
4.8/5
  • Would I Buy This Perfume Again ?
Ya, kalau sudah habis. Tapi berhubung isinya masih sangat banyak walaupun sudah dipakai ribuan kali jadi akan menunggu agar habis dulu kemudian beli lagi.
  • Beware
Saat ini, banyak sekali penjualan online yang mengatakan menjual Jo Malone reject tetapi original 100% hanya terkadang tanpa box atau alasan lain. Hal ini patut diwaspadai karena menurut shop assistant Jo Malone Pavilion, Jo Malone tidak pernah melempar parfum yang gagal produksi atau terjadi kesalahan dalam prosedur produksi (baik botolnya lecet, tutupnya longgar, atau boxnya rusak) ke pasaran. Apabila terjadi kesalahan produksi maka produk tersebut akan mereka tahan. Selain itu pengiriman parfum dari luar negeri keseluruh gerai resmi mereka semuanya menggunakan ekspedisi khusus yang tidak sembarangan dalam membawa parfum tersebut, sehingga seburuk-buruknya kondisi parfum yang dapat dikatakan parfum reject hanyalah berjumlah satu atau dua buah, tidak mungkin sampai selusin ! Coba cek mereka yang menjual Jo Malone reject, mereka punya berapa banyak stock tapi jangan kaget mendengarnya apalagi sampai ada Pre-Order barang reject dengan estimasi 2 - 4 minggu, Lucu ! Selain itu, dari segi harga parfum ori reject terbilang sangat murah sekali. Parfum Jo Malone 100ml hanya dibanderol kurang dari 500.000. Apakah itu masuk akal? Kemungkinannya adalah, botol yang digunakan mereka adalah botol original bekas Jo Malone yang mereka beli dari kolektor parfum atau perseorangan (yes, botol parfum bisa dijual dan sangat dihargai) tetapi isi dari parfum tersebut palsu.

Lalu bagaimana mengidentifikasi apakah parfum Jo Malone yang anda beli asli atau tidak? Caranya gampang, pertama belilah di gerai resminya...memang sedikit mahal tetapi lebih aman atau di online shop yang menjual parfum 100% original dan yang kedua, perhatikan warna cairannya. Parfum Jo Malone asli mayoritas berwarna bening kecuali beberapa seri dan seri limited edition. Kalaupun memiliki warna, semisal warna kuning pasti warnanya bagus, dan kalau dilihat very elegant. Untuk lebih jelasnya, sila cek web resmi Jo Malone di http://www.jomalone.com/ untuk membandingkan warna cairan parfum dan informasi lainnya. Warna cairan parfum palsu biasanya jelek cenderung norak dan tidak soft seperti parfum asli.


 Oh iya, karena di post Jo Malone sebelumnya ternyata banyak sekali respon dari teman-teman pembaca mengenai online shop terpercaya yang menjual Jo Malone asli, mohon maaf ya saya tidak akan memberitahukan lagi karena alasan lain, mohon pengertiannya. Kalau kamu masih ingin tahu daftar olshop tersebut kamu bisa menghubungi kawan pembaca lain yang meninggalkan komentarnya di awal-awal dan telah saya balas permintaan mereka, silahkan menghubungi sendiri dan memintanya sendiri, sekalian menjalin silaturahmi ya ! :)

Nah, sekian dulu review parfum Jo Malone kali ini. Ingat...if you can't be the branded one at least don't buy the fake one. Keselamatan dan kesehatan itu tetap yang utama. Parfum palsu juga menimbulkan gangguan kesehatan bagi penggunanya. Terutama kulit dan paru-paru. Banggalah menggunakan barang asli. Bersabarlah untuk menabung. Tak perlu malu apalagi gengsi menggunakan produk drugstore selama itu asli dan tidak menipu siapapun. Tetapi itu kembali kepada pilihan anda masing-masing. Jadilah konsumen yang cerdas dan cermat dan kenalilah diri anda sendiri mulai sekarang. See you in another scentbomb!


Komentar

  1. Yeeeesssss!!
    Kapan rencana saii ke KL? Sudah tau waktu pastinya? Kabar2in yaaaa..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yup, would tell everbody soon :)
      Terima Kasih ya...

      Hapus
  2. Yesssss kapan mbaaa?

    BalasHapus
  3. Hi sis.. minta info, brsan sy beli jo malone 30ml dr Olshop, box nya ga ada lapisan crepe, tp karton yg tengahnya lubang bentuk botol & di botolnya ada tulisan d impor oleh Estee Lauder Malaysia (spt yg mb tulis d blog sebelum nya ttg Jo Malone English Pear).. itu asli ya mb..? Many tks sebelumnya.. maaf bertanya krn baru pertama beli..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi sis, sepertinya parfum yg dibeli asli kok. FYI untuk jo malone 30ml emang lapisannya bukan crepe tapi karton tebal yang fit to bottle. Kalo ga fit to bottle perlu dicurigai tuh. Lapisan kertas crepe hanya untuk 100ml saja sama candle. Semoga membantu ya

      Hapus
    2. Karton nya fit sih sis.. cm d bagian bawah botol ga ada print / grafir kode batch produksi, hy ada sticker barcode, trs di bagian samping botol ada sticker manufaktur date & barcode (cm angka barcode nya beda dg sticker yg d bawah botol).. selain itu di bagian samping botol ada sticker diimpor oleh Estee Lauder Malaysia. Box nya dr karton tebel beremboss, ga ada no batch produksi nya juga. Memang betul begitu ya sis..? Many tks buat info nya.. ��

      Hapus
    3. jadi gini, botol jo malone sendiri ada dua jenis: keluaran 2015 keatas dan 2015 kebawah ( termasuk botol produksi 2017). Untuk botol keluaran 2015 kebawah, ada kode yang dicetak dg tinta hitam dibawah botol dan kode itu harus sama dengan kode yg ada di barcode sisi botol. Botol keluaran 2015 keatas, sudah tidak dicetak dg tinta hitam tapi dengan grafir tipis dibawah botol. Harus jeli memang untuk melihatnya. Termsnya sama: grafir kode dibawah botol harus sama dng kode disamping botol. Kode ini sendiri biasanya terdiri dari 3 digit, digit pertama merupakan huruf dan dua digit setelahnya adalah angka. Jika botol jo malone anda punya ini smua, bisa dijamin keasliannya. Kalau memang sekiranya anda belum percaya, boleh beli vial jo malone yang mirip dengan variant 30ml yg anda beli utk membandingkan warna dan wanginya. Krn parfum vial ga mungkin dipalsukan 🙂 semoga membantu

      Hapus
    4. Ok mb.. tq banget info nya.. sangat bermanfaat..��
      Btw sy sdh coba email bbrp org yg udh dpt list trusted seller jo malone dr mb, tp so far no reply dr mereka.. hehe ��

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jo Malone "English Pear & Freesia" Eau de Cologne

Miu Miu "Miu Miu" EDP